Tidak sulit menarik perhatian rekruter agar dipanggil interview, asalkan kamu mempelajari bagaimana cara membuat CV yang menarik dari dalam artikel ini.
Terkadang, tim HRD perusahaan hanya butuh waktu 10 detik untuk menilai CV seseorang apakah layak untuk dipanggil wawancara atau tidak.
Nah, melalui tips jitu dari Glints di bawah ini, kamu mempunyai peluang besar untuk dipanggil interview lewat CV yang ciamik, lho!
Tanpa basa-basi lagi, yuk, simak pembahasannya di bawah ini!
1. Buat CV singkat, padat dan jelas
Mengutip The Guardian, CV yang bagus adalah CV yang singkat, padat, dan jelas ringkasannya sehingga tidak membingungkan recruiter.
Usahakan, buat CV-mu seringkas mungkin, jangan sampai lebih dari dua halaman.
Masukkan data-data pribadi dengan jelas dan singkat di setiap kolomnya. Jika ingin memasukkan deskripsi diri, usahakan tonjolkan kelebihan-kelebihanmu agar tidak terlalu panjang lebar.
2. Cantumkan pengalaman yang relevan
Cara selanjutnya untuk membuat CV yang menarik adalah memilah pengalaman-pengalaman yang ingin dimasukkan.
Pastikan pengalaman tersebut mempunyai relevansi yang tinggi terhadap posisi yang sedang kamu lamar.
Sebagai contoh, kamu ingin melamar untuk posisi graphic designer. Nah, kamu sempat menjalani proyek desain untuk membuat logo perusahaan A sebelumnya.
Pengalaman tersebut dapat kamu masukkan ke dalam CV agar mendapatkan nilai plus dari rekruter.
Bagi fresh graduate yang belum punya pengalaman, kamu bisa memasukkan hard skill atau soft skill yang dikuasai selama masa kuliah.
3. Gunakan kata-kata yang mempunyai power
Pada hakikatnya, cara terbaik dalam membuat CV yang menarik adalah memperhatikan kata-kata yang ingin digunakan.
Pastikan pilih kata-kata yang mempunyai power atau kekuatan. Sebab, dilansir dari Top Universities, kata-kata yang dipilih dalam CV dapat berpengaruh terhadap penilaian recruiter.
Lalu, apa yang dimaksud dengan kata-kata yang mempunyai kekuatan?
Singkatnya, daripada menggunakan kata”pekerja keras” kamu bisa menggunakan kata “kreatif”.
Seperti yang kita ketahui, kata “pekerja keras” sering dipakai dan terkadang membuat HRD bosan melihatnya.
Coba bayangkan jika kamu menggunakan kata seperti “kreatif”. Maka, otomatis HRD akan melihatmu sebagai orang dengan kreativitas tinggi dan mampu mengembangkan perusahaan ke depannya.
Jadi, pastikan pilih kata-kata yang tepat, ya, untuk dimasukkan ke dalam CV.
4. Cek tata bahasa
CV-mu ditulis dengan bahasa apa? Indonesia atau Inggris? Bahasa apa pun yang kamu pilih, pastikan bahwa CV kamu bebas dari typo dan kesalahan grammar.
Untuk mengantisipasi kesalahan grammar, typo, dan lain-lain, kamu bisa membaca ulang secara perlahan-lahan atau meminta bantuan temanmu.
5. Pakai font profesional
Cara ini mungkin terdengar sepele, tetapi dalam membuat CV yang menarik, pastikan font yang digunakan terlihat profesional, bukan font yang sembarangan yang sulit dibaca.
Pada dasarnya, font yang sering digunakan dalam membuat CV adalah Times New Roman, Arial atau Calibri.
Selain itu, dilansir dari CV Library, font-nya berukuran antara 10 sampai 12 point. Pemilihan font sangat penting supaya tidak membuat perekrut pusing saat membaca.
6. Cantumkan kontak yang aktif
Hal yang terkadang dilupakan job seeker dalam membuat CV adalah mereka mencantumkan nomor handphone atau email yang kebetulan jarang dipakai, bahkan tidak aktif.
Padahal, kontak dalam CV penting bagi rekruter untuk menghubungi kandidat jika lolos ke tahap selanjutnya.
Oleh karena itu, pastikan kamu mencantumkan nomor handphone yang aktif, begitu juga dengan email.
Untuk email, jangan sampai memberikan nama email yang terdengar aneh seperti boysandgirls@gmail.com dan lain-lain.
Gunakan email yang terlihat profesional dengan menggunakan namamu sendiri.
7. Gunakan keyword yang relevan
Selain mencantumkan pengalaman yang relevan, cara lain untuk membuat CV yang menarik adalah memasukkan keyword yang relevan dengan posisi yang dilamar.
Sebagai contoh, kamu melamar untuk posisi SEO Specialist. Mungkin, kamu bisa memasukkan keyword seperti SEO, SEM, content writer, copywriter, dan lain-lain.
Skill yang kamu maksudkan tersebut akan membantumu untuk meyakinkan bahwa kamu adalah pribadi yang berkualitas di mata recruiter.
Selain itu, keyword itu juga berguna agar kamu mudah ditemukan oleh rekruter saat mereka mencari kandidat di LinkedIn, lho.
Itu dia tujuh cara yang bisa kamu terapkan dalam membuat CV yang menarik. Jangan lupa, pilih template CV yang sederhana dan menarik, ya, agar semakin memikat perhatian recruiter. source